Asuransi Covid19 Allianz
asuransi corona Allianz
hs premier x (hscpx) allianz
asuransi perjalanan allianz
asuransi mobil allianz
asuransi allianz tapro
asuransi kesehatan allianz
klaim asuransi allianz cepat
asuransi jiwa allianz
asuransi jiwa allianz
agen asuransi allianz
asuransi allianz lengkap
asuransi penyakit kritis allianz
asuransi flexi ci allianz
asuransi ci100 allianz
critical illness allianz
asuransi  kesehatan cashless
mindset asuransi
asuransi allianz
allianz field
stadion allianz arena
allianz riviera
allianz stadium
cristiano ronaldo allianz
juventus allianz jersey
Asuransi Covid19 Allianz
asuransi Corona Allianz
hs premier x (hscpx) allianz
asuransi perjalanan allianz
asuransi mobil allianz
asuransi allianz tapro
asuransi kesehatan allianz
klaim asuransi allianz cepat
asuransi jiwa allianz
asuransi jiwa allianz
agen asuransi allianz
asuransi allianz lengkap
asuransi penyakit kritis allianz
asuransi flexi ci allianz
asuransi ci100 allianz
critical illness allianz
asuransi kesehatan cashless
mindset asuransi
asuransi allianz
allianz field
stadion allianz arena
allianz riviera
allianz stadium
cristiano ronaldo allianz
juventus allianz jersey
previous arrow
next arrow

Balita dan Anak Kecil Lebih Butuh Asuransi

Balita dan Anak Kecil Lebih Rentan Jatuh Sakit Dibanding Orang Dewasa karena itulah anak kecil dan balita sebenarnya lebih membutuhkan asuransi kesehatan daripada orang dewasa.

Karena daya tahan tubuh balita dan anak kecil yang masih tergolong lemah dalam menghadapi segala virus penyakit dari luar, oleh sebab itu proteksi dan perlindungan yang maksimal bagi si buah hati merupakan hal yang tidak dapat di tawar lagi.

Anda dapat memilih asuransi Allianz untuk melindungi buah hati tercinta Anda. Asuransi kesehatan Allianz memberikan fleksibilitas yang tinggi karena tersedia dari premi yang paling murah (sekitar Rp 400.000 per bulan) sampai yang paling mahal (di atas Rp 1 jutaan per bulan) khusus untuk balita dan anak kecil. Pastinya semakin tinggi premi bulanan yang Anda pilih, tentunya manfaat perlindungan/proteksi nya juga menjadi semakin besar, demikian pula sebaliknya.

Oleh sebab itu, sangat salah apabila ada pemikiran yang menyatakan kalau asuransi kesehatan ini hanya diperuntukkan bagi orang yang ekonomi nya mapan dan uang nya banyak. Salah besar sekali pemikiran seperti ini. Jika dilihat secara seksama sebenarnya semua masyarakat mulai dari yang kelas ekonomi nya rendah sampai yang tinggi, semuanya membutuhkan asuransi kesehatan untuk anak anak nya.

Coba perhatikan, hampir semua orang kaya pasti memiliki asuransi kesehatan untuk setiap anak anak nya. Begitu anak nya baru lahir ke dunia, mereka langsung mengasuransikan mereka karena takut terjadi apa apa di kemudian hari. Jikalau sakit setidaknya sudah ada asuransi yang akan mengcover biaya rumah sakit nya.

Lihat, bahkan orang kaya yang punya uang sekalipun mau dan bersedia memanfaatkan fasilitas asuransi ketika anak anak mereka jatuh sakit. Mereka tidak mau memakai uang pribadi mereka untuk membiayai biaya pengobatan anak nya ketika sakit dan dirawat di rumah sakit, karena menurut perhitungan mereka, memiliki asuransi kesehatan untuk anak, jauh lebih menguntungkan.

Lalu bagaimana dengan bagi sebagian masyarakat yang keadaan ekonomi/ keuangannya biasa biasa saja atau mungkin masih rendah? Sebagian besar dari mereka masih mengandalkan uang pribadi mereka sendiri ketika anak anak nya sakit. Itu lah yang membuat mereka sulit untuk menabung karena ketika uang mereka terkumpul, ada saja kebutuhan yang harus dikeluarkan dari tabungan sehingga simpanannya habis.

Salah satunya ya itu, membiayai pengobatan anak anak nya yang sakit. Coba kalau punya asuransi, mereka tidak perlu menguras isi tabungan mereka untuk biaya perawatan anak yang sakit. Memang sih, yang namanya anak, pastilah disayang.

Semua orang tua pasti rela mengorbankan harta nya untuk membayar biaya pengobatan anak anak nya. Namun cobalah untuk bertindak lebih pintar dan bijaksana dengan mendaftarkan anaknya untuk ikut asuransi kesehatan Allianz. Premi bulanannya sangat murah dan terjangkau.

Setiap orangtua pasti menginginkan kesehatan sang buah hati terjaga dengan baik. Sebagai upaya menjaga kesehatan si kecil, para orangtua sangat memperhatikan tingkat kebersihan dan asupan nutrisi yang masuk. Meski begitu, balita dan anak kecil lebih rentan jatuh sakit dibanding orang dewasa karena beberapa faktor tertentu.

Nah, apa saja faktor penyebab si kecil rentan terkena penyakit dan bahayakah hal tersebut? Jangan cemas berlebihan, baca ulasan penting seputar kesehatan anak berikut ini!

Apa sih Penyebab balita dan anak kecil lebih rentan jatuh sakit dibanding orang dewasa ?

Sebenarnya balita dan anak-anak mengalami sakit merupakan hal yang wajar asal intensitas tidak berlebihan. Balita dan anak-anak lebih rentan jatuh sakit dibanding orang dewasa setidaknya 4-8 kali dalam setahun.

Balita dan Anak Kecil Lebih Rentan Jatuh Sakit Dibanding Orang Dewasa

Orangtua tidak perlu cemas jika penyakit yang menderita si kecil tergolong ringan seperti diare, batuk, pilek, demam biasa dan sebagainya. Daya tahan tubuh si kecil memang belum sebagus orang dewasa sehingga rawan terkena penyakit. Daya tahan tubuh akan berkembang seiring pertambahan usia si kecil.

Penyebab balita dan anak kecil lebih rentan jatuh sakit dibanding orang dewasa antara lain sebagai berikut.

  1. Gangguan imunologis

Balita dan anak kecil rawan terkena penyakit karena memiliki daya tahan tubuh yang belum bagus. Orangtua tidak perlu khawatir berlebihan jika mendapati si kecil sakit ringan. Daya tahan tubuh mereka akan berkembang seiring waktu sehingga tidak perlu memberikan obat kimia berbahaya.

Antibiotik sangat tidak disarankan pada anak-anak yang mengalami sakit ringan seperti demam atau batuk pilek. Pemberian antibiotik pun tidak boleh sembarangan atau tanpa resep dokter sebab bisa membuat virus penyebab penyakit menjadi kebal.

  1. Infeksi kronis

Bayi lahir yang tidak memiliki riwayat penyakit bawaan namun sering mengalami sakit, kemungkinan hal tersebut disebabkan oleh infeksi kronis. Bisa jadi mereka tertular jenis penyakit tertentu yang berbahaya. Kontak fisik dengan penderita penyakit menular tertentu bisa mengakibatkan masalah pada balita dan anak-anak.

  1. Cuaca dan lingkungan

Balita dan anak kecil lebih rentan jatuh sakit dibanding orang dewasa bisa pula disebabkan oleh pergantian cuaca. Umumnya, musim penghujan membuat daya tahan tubuh berkurang sehingga kerap terkena batuk pilek. Faktor lingkungan juga sangat berpengaruh terhadap perkembangan kesehatan si kecil. Lingkungan yang bersih dan kondusif akan mendukung kesehatan balita dan anak-anak.

  1. Kekurangan gizi

Usia kanak-kanak merupakan rentang pertumbuhan yang membutuhkan asupan nutrisi maksimal. Makanan yang mengandung gizi maksimal akan membuat anak-anak memiliki perkembangan yang baik.

Penyebab utama balita dan anak kecil lebih rentan jatuh sakit dibanding orang dewasa adalah pemenuhan asupan gizi yang kurang. Anak-anak harus lebih sering mengkonsumsi makanan bergizi seperti sayuran, buah dan susu.

Orangtua diharapkan mampu memberikan pilihan menu seimbang sebab banyak anak menjadi tipe picky eater saat mengkonsumsi makanan.

  1. Memiliki riwayat genetik

Jika anak memiliki riwayat penyakit tertentu sejak lahir atau merupakan warisan genetik dari orangtua, mereka akan lebih rentan terkena penyakit.

Selain itu, saat si kecil terkena penyakit yang perlu penyembuhan dan perhatian khusus, bisa jadi ia juga gampang terkena penyakit lain yang berkaitan dengan riwayat penyakit pertama.

Beberapa penyebab umum tersebut menjadi alasan balita dan anak kecil lebih rentan jatuh sakit dibandingkan orang dewasa. Tentu dibutuhkan perhatian dari orangtua agar kesehatan si kecil bisa terjaga.

Seperti yang diungkapkan sebelumnya bahwa balita dan anak kecil lebih rentan jatuh sakit dibanding orang dewasa namun dalam intensitas wajar bisa dikatakan normal. Hal tersebut tidak membahayakan kesehatan si kecil kedepannya.

asuransi bayar biaya rumah sakit sesuai tagihan

Namun, hal yang perlu Anda perhatikan adalah kesehatan si kecil terus mengalami penurunan. Perkembangan dan pertumbuhan mengalami gangguan atau tidak sesuai grafik usia yang ditetapkan. Jika hal tersebut terjadi, Anda wajib waspada dengan melakukan pemeriksaan lanjutan.

Agar kesehatan balita dan anak kecil senantiasa terjaga dengan baik, patuhi saran dokter mengenai pemberian gizi dan imunisasi. Jaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup yang sehat.

Berikan jenis makanan yang memberikan nutrisi terbaik seperti sayuran hijau, buah-buahan, ikan yang kaya omega 3, daging dan produk susu untuk memenuhi asupan kalsium. Anak sehat, orangtua tentu ikut bahagia.

Meskipun anak anak Anda telah diberi asupan gizi yang baik dan diberikan segala jenis multivitamin namun juga tidak menjamin bahwa mereka tidak akan pernah jatuh sakit selamanya. Hal yang paling benar yang dapat Anda lakukan adalah ikut sertakan saja buah hati tercinta Anda untuk ikut asuransi kesehatan Allianz.

Dengan ikut asuransi Allianz, Anda tidak perlu bertanya tanya dalam hati atau merasa was was, apakah anak saya bakal kena sakit ini ?, Apakah anak saya bisa kena sakit itu? Jika bisa jatuh sakit, kapan sakit nya? Apakah sakitnya itu sakit yang berat dan perlu dirawat di rumah sakit? Jika perlu dirawat di rumah sakit, maka uang nya dari mana?

Berhenti merasa kuatir seperti itu. Dengan memiliki asuransi kesehatan Allianz, Anda bisa kerja dan cari uang secara tenang dan nyaman. Bahkan Anda bisa menabung gaji dan penghasilan Anda setiap bulan dan tidak perlu takut terkuras lagi hanya gara gara membayar biaya pengobatan anak yang jatuh sakit. Jika anak Anda sakit dan perlu dirawat di rumah sakit, serahkan saja pada Asuransi Allianz, pasti beres semuanya.

asuransi allianz lengkap
beli asuransi allianz