Money is not everything, but everything without money is nothing. Ya, mungkin Anda sering mendengar peribahasa tersebut dilontarkan banyak orang di sekitar.
Faktanya, peribahasa tersebut bukan sekadar omong kosong belaka. Dewasa ini, saat kebutuhan hidup terus melonjak drastis, uang bisa menjadi dewa penolong. Jika orang mengatakan bahwa mereka bahagia tanpa uang, hal tersebut akan berbanding terbalik saat kesehatan tak lagi membaik. Uang bukan segalanya namun saat sakit, semua butuh uang.
Pentingnya Memiliki Asuransi Kesehatan Allianz
Ada banyak cara yang bisa dilakukan seseorang agar bisa meminimalisir risiko kesusahan dana saat sakit. Uang bukan segalanya namun saat sakit, semua butuh uang. Tawakal memang sebuah kunci kehidupan namun bukan berarti Anda tidak berikhtiar lebih dahulu. Merencanakan kehidupan lebih baik dengan mendisplinkan diri untuk menabung setiap bulan sangat menolong.
Tips menabung dana khusus kesehatan antara lain menginvestasikan dana Anda dalam bentuk benda berharga yang bisa dijual kembali seperti emas. Emas selalu mengalami kenaikan harga setiap tahun.
Selain sebagai tabungan, bisa pula bernilai investasi yang bisa dijual kapan pun saat kondisi memerlukan. Bisa pula rajin menyelipkan sejumlah uang pada tabungan Anda per bulan secara rutin. Pilih jenis tabungan yang tidak bisa diambil agar Anda tidak tergoda menggunakan tabungan tersebut untuk dana lain selain kesehatan.
Namun cara menabung seperti ini sangat lah terbatas sekali jumlahnya karena besar nya dana yang dapat Anda manfaat nya hanya sebatas berapa besar dana yang berhasil Anda sisihkan untuk ditabung setiap bulan. Jadi misalnya Anda menabung sebesar 500.000 per bulan.
Maka dalam setahun baru terkumpul 6 juta. Jika dalam 1 tahun ini Anda jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit, Cukupkah dana 6 juta ini untuk membiayai tagihan rumah sakit? Menurut saya sih tidak cukup dan Anda pasti akan nombok banyak.
Cara lain yang menurut saya paling bagus adalah dengan membeli asuransi kesehatan Allianz. Cara kerja asuransi kesehatan ini berbeda dengan cara kerja tabungan tradisional. Jika di tabungan tradisional, kita menabung 500.000 per bulan, maka total uang yang dapat kita ambil pada saat kita jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit hanya sebesar total uang yang telah terkumpul di tabungan kita.
Jika di asuransi, bukan demikian. Jika di asuransi kesehatan misalnya Anda menyetor premi 500.000 per bulan, maka ketika Anda dirawat di rumah sakit, biaya rumah sakit Anda akan dibayarkan oleh perusahaan asuransi sebesar limit plafon maksimal sesuai dengan paket asuransi kesehatan yang Anda pilih saat Anda mendaftar di asuransi.
Jadi di asuransi kesehatan Allianz ada beberapa paket yang dapat Anda pilih. Masing masing paket menawarkan plafon biaya yang dicover berbeda beda. Ada paket dengan limit plafon yang tidak terlampau besar, tentunya premi bulanannya juga lebih murah dan terjangkau. Begitu juga ada paket yang limit plafon nya besar/tinggi namun premi bulanan yang mesti Anda bayarkan juga lumayan besar. Jadi sangat fleksibel sekali.
Semua tergantung Anda secara pribadi mau memilih yang mana. Semakin besar limit plafon yang dipilih, tentunya semakin besar juga biaya/tagihan rumah sakit yang akan dicover asuransi. Demikian pula sebaliknya, jika limit plafon yang dipilih tidak terlampau tinggi maka tagihan rumah sakit yang akan dicover asuransi juga tidak besar.
Pemilihan premi bulanan ini menentukan limit plafon dari asuransi kesehatan Allianz yang akan Anda pilih dan biasanya ini tergantung dari kemampuan finansial atau budget pengeluaran bulanan yang telah Anda rencanakan untuk premi asuransi ini.
Anda tentu tidak bisa mengetahui apa yang terjadi kedepannya. Tubuh bisa saja mengalami sakit baik penyakit yang datang atau kecelakaan yang mengakibatkan kondisi koma dan memerlukan biaya perawatan yang cukup banyak.
Uang bukan segalanya namun saat sakit, semua butuh uang. Ya, salah satu kejadian darurat yang membutuhkan banyak uang adalah saat seseorang harus mengalami kondisi koma. Apa itu kondisi koma sebenarnya? Secara medis, koma adalah keadaan darurat saat tubuh manusia mengalami ketidaksadaran dalam beberapa waktu yang disebabkan oleh penyebab tertentu.
Ada banyak penyebab koma yang disebabkan penurunan aktivitas otak manusia tersebut seperti mengalami stroke, cedera di kepala yang cukup parah, tumor otak, kekurangan oksigen, kelebihan minum alkohol, keracunan, depresi, infeksi pada otak dan sebagainya. Orang yang mengalami koma tidak bisa merespon rangsangan dari luar seperti suara atau rasa sakit. Tubuh pun tak lagi mampu melakukan kegiatan reflek dasar seperti menelan sesuatu atau mencoba batuk sekalipun.
Bahkan, seseorang yang mengalami koma sangat membutuhkan alat bantu seperti alat bantu pernapasan. Bisa saja pasien yang mengalami koma berangsur sembuh dan membaik seiring waktu. Namun, hal ini ditentukan oleh penyebab koma itu sendiri. Jika seseorang mengalami koma selama beberapa bulan hingga masa tahunan, kemungkinan sembuh tentu sangat minim sekali. Selain itu perawatan yang dibutuhkan juga sangat mahal tergantung berapa lama si pasien tidak sadarkan diri.
Dibutuhkan alat bantu kesehatan yang bisa membantu pasien koma menjalani kehidupan. Setidaknya, semua orang tentu berharap si pasien koma bisa segera sadar dan menjalani kehidupan kedua yang lebih baik seperti sebelum mengalami koma. Biasanya alat bantu pernapasan dan transfusi darah diberikan pada pasien yang terkena koma. Namun, hal tersebut tetap harus berdasarkan diagnosis dokter agar pengobatan yang dilakukan bisa membuahkan hasil yang akurat.
Penyebab koma yang sering terjadi adalah kasus kecelakaan yang mengakibatkan terjadinya cedera parah di otak pasien. Apabila cedera ini merusak sebagian besar otak, kemungkinan pasien bisa tersadar kembali sangat sedikit.
Meski pasien bisa kembali sadar pun, bisa jadi ia akan mengalami kelumpuhan atau cacat baik sementara atau permanen. Dibutuhkan perawatan maksimal seperti terapi fisioterapi, psikoterapi dan ahli terapi okupasi agar pasien bisa membaik. Apabila Anda memiliki asuransi penyakit kritis Allianz, maka Anda akan diberikan uang santunan dalam jumlah tertentu (sesuai kesepakatan di awal) yang nilainya lumayan besar.
Uang ini bisa dimanfaatkan untuk membayar biaya rumah sakit selama Anda mengalami koma jikalau limit plafon dari asuransi kesehatan yang Anda miliki tidak mencukupi untuk mengcover total keseluruhan tagihan rumah sakit. Memiliki kombinasi dari asuransi kesehatan Allianz dan asuransi penyakit kritis Allianz merupakan pilihan yang paling tepat karena akan saling melengkapi. Ini merupakan combo yang luar biasa.
Biaya yang dibutuhkan jelas sangat besar sehingga Anda selalu disarankan memiliki asuransi kesehatan Allianz atau asuransi penyakit kritis Allianz. Pada saat seseorang terkena musibah atau sakit, uang dibutuhkan untuk pengobatan yang maksimal.
Uang bukan segalanya namun saat sakit, semua butuh uang. Bukan sekadar ungkapan semata, sebab kesakitan memang harus ditebus dengan nominal. Anda setuju dengan pernyataan tersebut? Mulai sekarang, siapkan asuransi kesehatan Allianz agar kehidupan Anda lebih tenang dan nyaman.
