Apakah anda masih ragu dan tidak percaya kalau Allianz akan memberikan Uang Pertanggungan Penyakit Kritis jika anda terdiagnosa kondisi penyakit kritis?
Surat dibawah ini adalah surat persetujuan klaim untuk kondisi sakit kritis yang dikeluarkan oleh Allianz untuk salah satu nasabah rekan saya. Klaim nya dilakukan di tanggal 19 Mei 2016 dan surat persetujuan klaimnya dikeluarkan per tanggal 1 Juni 2016.
Lumayan cepat bukan. Tanpa proses berbelit belit seperti di perusahaan asuransi tetangga.
Tentunya anda harus menjadi nasabah asuransi Allianz dulu ya untuk bisa dan berhak memperoleh klaim atas penyakit kritis yang anda derita. Anda mesti masuk asuransi Allianz sebelum anda mengidap penyakit apapun.
Karena itu usia yang paling bagus untuk berasuransi adalah di bawah usia 40 tahun dimana kondisi kesehatan masih sehat dan fit tanpa memiliki riwayat penyakit apapun. Karena jika sudah mengidap penyakit tertentu, apalagi jika penyakit yang diderita termasuk penyakit kritis, sudah pasti pengajuan asuransi anda akan ditolak.
Kedua contoh bukti klaim yang di contoh atas dengan yang di bawah ini adalah beberapa contoh dari orang yang sadar akan pentingnya asuransi dan akhirnya memutuskan untuk memiliki asuransi sebelum diserang penyakit tertentu.
Jangan merasa sayang dengan uang premi yang dibayar karena uang tersebut tidak hangus melainkan diinvestasikan juga. Jangan merasa sayang dan merasa tidak rela untuk mengeluarkan sejumlah uang untuk membayar premi setiap bulan, tetapi kasihanilah diri anda sendiri yang saat ini masih tidak sadar akan pentingnya asuransi dan berani mengambil resiko untuk tidak memiliki asuransi Allianz.
Kerabat maupun teman teman anda tidak akan ada yang cerita cerita jika mereka sudah memiliki asuransi jiwa. Anda jangan berpikir bahwa karena mereka tidak mengatakannya maka anda menyimpulkan bahwa mereka tidak memiliki asuransi sama sekali.
Biasanya yang memiliki asuransi akan diam diam saja karena mereka merasa masalah memiliki asuransi adalah masalah privacy jadi sudah sepatutnya masing masing individu, bisa berpikir dan bertindak bijaksana untuk memutuskan membeli asuransi jiwa Allianz. Karena toh, pada saatnya jika nanti terjadi apa apa, yang menerima manfaat juga mereka sendiri dan keluarga dekatnya.
Selain bukti surat persetujuan klaim manfaat sakit kritis di atas, mungkin kisah di bawah ini dapat menjadi bukti lainnya kalau klaim asuransi di Allianz benar benar bisa cair kok.
Asuransi di luar sana memang banyak, namun yang benar benar membayar memiliki komitmen untuk membayar klaim nasabahnya dan meringankan beban para nasabahnya tanpa banyak tetek bengek ya cuma Allianz.
Kisah di bawah ini hanya salah satu kisah dari sekian banyak klaim nasabah yang sudah cair baik klaim UP kematian, UP sakit kritis, UP cacat tetap total maupun UP kecelakaan sampai dengan penggantian biaya rawat inap rumah sakit sampai dengan saat ini.
Kisah di bawah ini diceritakan oleh Yogie Soedira, agen asuransi Allianz sejak tahun 2006, seorang MDIT bintang 1, di laman Facebooknya, setelah membantu kliennya mencairkan klaim penyakit kritis dan meninggal dunia sebesar total 3,4 miliar, pada pertengahan Januari 2016.
Waktunya Berbalas Kebaikan…
Saat dia menjadi klien saya yang kedua tahun 2006, saya bersyukur karena Allah Swt menurunkan berkah bantuannya melalui tangannya…
Waktu itu tahun 2006, hampir 1 milyar beliau membayarkan sejumlah premi dan top upnya dengan uang pertanggungan jiwa 2 milyar dan uang pertanggungan sakit kritis 1 miliar, dan juga dalam uang dollar dengan pertanggungan 10,000 USD, DIPERCAYAKAN kepada SAYA & Allianz….
Dari beliaulah rezeki Allah mengalir kepada saya untuk MENYEKOLAHKAN anak saya yang pertama, sekaligus dapat menjadi modal untuk MEMBELI RUMAH PERTAMA saya….
Sungguh saya berterima kasih kepada beliau dan keluarga karena telah memberikan KESEMPATAN kepada saya untuk bisa BERHASIL di bisnis asuransi ini…
Suatu saat di tahun 2013, dada beliau merasa sesak, dan setelah didiagnosa oleh dokter, ternyata ada penyempitan pembuluh darah utama di jantung sebesar lebih dari 60%. Maka saya sebagai agennya membantu klaim angioplasti sebesar 10% dari 1 miliar yaitu 100 juta dan beliau dapat operasi pasang ring di Singapura.
Dua tahun setelah itu, di bulan Agustus 2015, beliau merasakan sakit lagi di dada. Setelah diperiksa oleh dokter, ternyata beliau terdiagnosa kanker payudara stadium IV. Sungguh bukan satu hal yg diinginkan oleh beliau dan keluarga, namun semua itu tidak bisa dihindarkan.
Setelah melalui sejumlah pengobatan awal, di akhir Desember 2015 Allah Swt memanggilnya saat beliau beberapa hari lagi mau berulang tahun. Sungguh suatu hal yg BERAT bagi keluarganya.
Setelah saya memberikan waktu kepada keluarga utk berduka, di bulan Januari pertengahan, saya mengajukan klaim PENYAKIT KRITIS sebesar 900 juta lagi dan klaim MENINGGAL sebesar 2 miliar plus 10.000 USD.
Alhamdulillah semua klaim memenuhi syarat dan disetujui dengan TOTAL klaim 3,4 MILIAR kepada ahli warisnya. Dan saya bersyukur dari sejumlah asuransi yang beliau beli dari beberapa perusahaan asuransi dan bancassurance, ternyata nilai yang paling signifikan adalah dari asuransi ALLIANZ yang beliau ambil melalui saya. Saya bangga telah memberikan PERTANGGUNGAN yang SIGNIFIKAN kepada klien saya.
TERIMA KASIH atas kebaikan Ibu yang telah membuat perubahan dalam hidup saya. Dan inilah KEBAIKAN yang dapat saya BERIKAN kepada KELUARGA IBU Tercinta…
