Prioritas untuk membeli asuransi penyakit kritis Allianz perlu dipertimbangkan karena saat ini setiap orang sangat rentan untuk terkena penyakit kritis. Semua orang tanpa terkecuali memiliki potensi untuk terkena penyakit kritis. Mulai dari orang dewasa sampai anak kecil usia balita, baik pria maupun wanita, pekerja kasar sampai pekerja kantoran.
Penyakit kritis seperti kanker, gagal ginjal, stroke, penyakit jantung, penyakit hati kronis dan penyakit mematikan lainnya tidak memandang bulu. Siapapun berpotensi bisa kena. Oleh sebab itu berbeda dengan asuransi jiwa yang mungkin sebagian besar orang masih mengutamakan suami/kelapa keluarga/Ayah/pencari nafkah utama untuk diasuransikan terlebih dahulu. Tetapi untuk asuransi penyakit kritis beda.
Setiap anggota keluarga wajib didaftarkan menjadi peserta karena siapapun yang terkena penyakit mematikan ini di dalam keluarga, 1 keluarga pasti akan kena imbas nya.
Suami mana sih yang hanya bisa tenang tenang saja meihat istri atau anaknya menderita penyakit kritis? Ibu mana sih yang bisa santai melihat anak nya terkena penyakit kritis? Istri mana sih yang bisa merasa tenang dan santai saat mengetahui suami nya terkena penyakit kritis? Jadi idealnya semua anggota keluarga yang Anda cintai dan sayangi mesti dibelikan asuransi sakit kritis Allianz ini.
Berdasarkan riset dan data yang dirangkum dari berbagai sumber, sebenarnya yang menjadi prioritas untuk penting memiliki asuransi penyakit kritis Allianz adalah sebagai berikut :
- Wanita usia 35 tahun ke atas (kalau mau aman usia 30 ke atas sudah boleh mendaftar asuransi penyakit kritis Allianz)
- Pria perokok
- Pria bukan perokok usia 50 tahun ke atas (kalau mau aman usia 40 tahun karena usia 50, harga premi asuransi penyakit kritis nya sudah mahal dan belum tentu bisa diterima jika sudah ada ganguan kesehatan lainnya)
- Self employed
Lalu bagaimana kalau seandainya ada wanita usia 25 sudah terkena kanker payudara ? Ya bisa saja kan. Kanker itu bisa terjadi pada siapa saja dan usia berapa saja. Karena data di atas hanya dirangkum berdasarkan statistik probabilitas kecenderungan terjadinya ke yang disebutkan saja. Namun pada kenyataannya siapapun berpotensi untuk terkena penyakit kritis termasuk Anda dan saya.
Bedanya saya telah memiliki asuransi penyakit kritis Allianz untuk mengantisipasi jikalau hal itu benar kejadian. Bagaimana dengan Anda? Are you ready to face the reality if something happen to you and your loved ones? Jangan sampai sudah kejadian baru mau mendaftar asuransi sakit kritis Allianz karena it’s too late. Nasi sudah menjadi bubur.
Survival period asuransi penyakit kritis atau masa bertahan hidup adalah persyaratan yang diwajibkan oleh sebuah perusahaan asuransi dalam membayar klaim asuransi penyakit kritis. Survival period ini ada yang 30 hari, 14 hari, 7 hari atau bahkan 0 hari.
Ambil contoh survival period 7 hari maka artinya 7 hari sejak nasabah/pasien didiagnosa penyakit kritis si pasien tersebut masih harus hidup agar asuransi penyakit kritis nya bisa di klaim. Kalau pasien meninggal sebelum 7 hari maka klaim asuransi nya dianggap batal. Jadi Survival period asuransi penyakit kritis semakin pendek semakin baik.
Contoh Tuan Allianz tanggal 1 Januari 2019, hasil biopsinya menunjukkan terjadi kanker ganas stadium akhir, maka untuk syarat pencairan klaim asuransi penyakit kritis di Tuan Allianz ini maka pada tanggal 7 Januari 2019 dia harus masih hidup. kalau Tuan Allianz meninggal sebelum tanggal 7 januari 2019 maka klaim asuransi penyakit kritis nya dianggap batal dan tidak bisa di klaim.
Di asuransi penyakit kritis Allianz semua asuransi penyakit kritis nya memiliki survival period 0 hari kecuali untuk asuransi penyakit kritis CI100 yang memiliki survival period 7 hari. Kalau asuransi penyakit kritis CI Plus dan yang terbaru yaitu asuransi penyakit kritis Flexi CI, itu semua nya survival period nya adalah 0 hari.
Asuransi Penyakit kritis Flexi CI Allianz melindungi dari risiko terkena 168 kondisi penyakit kritis. Asurnsi penyakit kritis CI100 Allianz melindungi dari risiko terkena 100 kondisi penyakit kritis. Sedangkan asuransi penyakit kritis CI Plus melindungi dari risiko terkena 49 kondisi penyakit kritis. Asuransi penyakit kritis Allianz Flexi CI dan CI100 melindungi dari risiko terkena penyakit kritis tahap awal (early stage) sedangkan CI Plus tidak.
Jadi masing masing dari asuransi penyakit kritis di Allianz memiliki fitur dan manfaat yang berbeda beda. Tinggal Anda sendiri memutuskan mau ambil asuransi sakit kritis Alianz mana yang paling sesuai.
